TATA SURYA
A. Teori
Pembentukan Tata Surya
Tata
surya adalah suatu sistem (matahari, planet, dan benda-benda angkasa) yang
mengitar menurut orbitnya.
a. Teori
pembentukan tatasurya:
a) Teori
Planetesimal
b) Teori
Nebular (kabut/gas)
Immanuel
Kant (Jerman) mengemukakan Teori Kabut, dimana awan panas debu berputar
perlahan-lahan dan semakin cepat akibat pemampatan gravitasional. Akibat rotasi
semakin cepat, maka gaya sentrifugal bertambah besar dan mendorong awan debu ke
arah luar sehingga gelang-gelang awan debu mengitari pusatnya dan tarik-menarik
membentuk planet-planet, sedang materi awan debu yang berada di pusat semakin
panas menjadi matahari.
c) Teori
Big Bang
Teori
Big Bang menjelaskan bahwa jagad raya berasal dari sebuah ledakan besar. Teori
ini pertama kali diusulkan oleh George (1904-1968). Kira-kira 1010 tahun yang
lalu , semua materi dan energi yang ada di jagad raya terkonsentrasi pada
sebuah bola api tunggal yang mempunyai kerapatan yang sangat besar dan
temperatur yang besar pula. Dalam
kondisi seperti ini tekanan radiasi di dalam bola api sangat besar sehingga
menimbulkan ledakan yang sangat hebat dan cepat, disebut BIG BANG.
b. Anggota
tata surya
-
Planet
-
Asteroid
-
Satelit
-
Meteorid
-
Komet
B. Matahari
dan Planet
a. Matahari
Matahari adalah bintang yang jaraknya paling dekat dengan bumi
baik pada gugusan galaksi bima sakti maupun pada galaksi andromeda. Matahari
adalah sebuah bintang karena matahari memancarkan cahaya yang dihasilkan
sendiri. Matahari dapat memancarkan cahaya dan panas yang amat sangat besar
energinya karena dihasilkan dari reaksi fusi nuklir penggabungan inti atom
hidrogen.
Diameter : ± 1,4
juta Km
Massa : 1,99
x 10 20 Kg (332.946 x mass bumi)
Grafitasi : 28 x
lebih kuat dari pada grafitasi bumi
Suhu : 14.000.000
º C (bagian inti)
± 6.000 º C (bagian permukaan).
Penyusun
matahari:
a) Fotosfer
adalah bagian lapisan permukaan yang memancarkan cahaya yang kuat dan
menyilaukan.
b) Kormosfer
adalah lapisan gas yang sangat tebal.
c) Korona
adalah lapisan atmosfer terluar matahari.
b. Planet
a) Pengelompokkan
planet berdasarkan ukuran dan komposisiya
1. Planet
Teresterial
Planet Terrestrial
yaitu planet yang memiliki ukuran dan komposisi yang hampir sama dengan bumi
(Merkurius, Venus, Bumi dan Mars).
2. Planet
Jovian
Planet Jovian
yaitu planet yang memiliki ukuran sangat besar dan komposisi penyusunnya
hampir sama dengan planet Jupiter (Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus).
DAFTAR
PUSTAKA
Sapiie
Benyamin, 2006. GL-1211 GEOLOGI FISIK. Bandung:
ITB
HMG
UNPAD, 2010. GEOLOGI DASAR. UNPAD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar